Desa sebagai cikal bakal berdirinya Negara Kesatuan Republik indonesia tersebar di sentra wilayah kepulauan indonesia dari sabang sampai meroke.sebagai kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah Desa berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarkat setempat berdasarkan Asal-usul dan Adat istiadat setempat yang di akui dan di hormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.Dalam era otonomi daerah seperti saat ini Maka peran Desa yang telah memiliki otonomi murni dari saat berdirinya di harapkan mampu untuk meningkatkan peran dan potensinya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemampuan Masyarakat Desa.Upaya untuk lebih mendorong partisipasinya Masyarakat Desa Parunggalih dalam mewujudkan visi dan misi Desa perlu di dukung dengan upaya mengenalkan dan membudidayakan sejarah dan Asal usul desa guna membentuk jati diri masyarakat Desa Parunggalih sehingga dapat meningkatkan rasa cinta tanah tumpah darah,cinta tanah air dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Desa Parunggalih Kecamatan Bodeh Kabupaten Pemalang sebagai bagian dari masyarakat Kabupaten Pemalang telah ada sejak berdirinya kabupaten Pemalang ( 1575 M ) Sebagai Upaya untuk menulusuri sejarah Desa,Tim penulis telah mengumpulkan ,menginvertaris dan mewawancarai para sesepuh Desa sehingga sejarah Desa Parunggalih Selengkapnya Sebagai Berikut :

Awal mula berdirinya Desa Parunggalih diawali dengan proses peperangan Diponegoro melawan penjajah kolonial Belanda ( Tahun 1825 Sampai dengan 1830an ) pada saat itu ada seseorang pengembara yang bernama karsa yang berasal dari petarukan singgah di hutan jati yang usianya sangat tua dan memberi nama parung,karena kayu jati tersebut bergalih maka di namakan parunggalih dan sampai sekarang di namakan Desa Parunggalih.kejadian luar biasa pada tahun 1988 desa parunggalih pernah terkena musibah banjir bandang yang menghanyutkan 47 bangunan perumahan dan fasilitas umum seperti,Gedung pemerintahan Desa,masjid,Gedung Sekolah dll Sehingga kondisi pada saat itu sangat memprihatinkan bagi masyarakat yang terkena musibah tersebut.